Generasi yang Bergulat dengan Waktu


by : Claudia Rosari Dewi
 
Waktu. Bukan sebuah kata yang asing bagi telinga kita. Sulit bagi kita untuk mengendalikan sang waktu yang terus berputar tanpa henti dan tanpa kenal lelah. Manusia setiap saat selalu bergerak, melakukan banyak aktivitas, mengerjakan tugas dan tanggung jawabnya didampingi oleh sang waktu. Kita tak bisa berkelit bahwa waktu menuntut kita dengan tegas untuk menjadi manusia yang gesit, cepat bertindak namun tetap terkontrol pada tujuanyang telah kita tentukan.
Terlebih saat ini, waktu menjadi mahkota emas orang-orang sukses yang benar-benar mampu mengelolanya dengan baik. Zaman sekarang, manusia selalu dikejar dengan waktu, siapapun pasti tidak akan bisa berkelit pada waktu. Teknologi yang semakin canggih, dunia yang terus menerus berkembang, semua kemajuan didunia ini tidak dapat kita tolak. Disinilah hadir tantangan bagi kita, para generasi muda, pemimpin bangsa dimasa depan, penerus dan pejuang negara, kita yang harus dapat bergulat dengan waktu.
Ketika dihadapkan pada waktu yang sempit, kita sering mengeluh, menyesali mengapa waktu yang kita inginkan itu tidak cukup untuk kita gunakan mengerjakan tugas-tugas dan tanggung jawab kita. Seringkali, kita merasa jengkel bukan kepalang dan merasakan sebuah kegagalan karena tidak dapat mengerjakan hal-hal penting hanya karena masalah waktu. Namun, sebagai generasi muda, penerus kemajuan bangsa, kita tidak boleh begitu saja mengeluh dan menyalahkan serta memeluk erat kegagalan dalam pengkondisian waktu. Kita adalah generasi yang sedang bergulat dengan waktu, kita sedang berperang dengan waktu, menantang kita untuk gagah berani mengalahkannya. Dari pengalaman kegagalan mengelola waktu, mau tidak mau kita harus lebih lihai untuk mengkondisikan waktu dengan baik. Memanage lebih baik lagi.
Salah satu faktor utama agar dapat menuntun generasi muda ke gerbang kesuksesan adalah sejauh mana ia mampu untuk memanfaatkan waktu yang ia punya dengan baik, karena waktu adalah hal yang jauh lebih berharga dari pada uang. Orang sukses selalu menghargai arti waktu sebagai aset yang harus diperjuangkan. Perencanaan dalam hidup, termasuk mengatur waktu dengan baik dalam hidup menjadi hal yang penting dan harus dilakukan penuh tanggung jawab. Oleh karena itu kita harus mengalokasikan waktu kita dengan baik untuk merancang masa depan kita. Tidak ada waktu yang terbuang jika kita menggunakannya dengan bijaksana. Bekerja keras namun tidak lupa untuk tidak melupakan kesenangan, tentunya untuk menjadikannya sebagai reward atas prestasi dan kerja keras saat lelah bekerja.
Memanage waktu. Bukanlah perkara mudah. Orang sering tergelincir dan keliru dalam mengatur waktunya, kegagalan-kegagalan seringkali muncul terlebih generasi muda seperti kita yang masih harus belajar banyak hal. Bagi kita, yang saat ini masih duduk dibangku sekolah ataupun kuliah, mengelola waktu belajar sangatlah penting. Namun hal ini bukanlah menjadi sebuah penghalang bagi kita untuk menghilangkan waktu untuk bersenang-senang. Kita telah diberikan waktu selama 24 jam oleh Tuhan dan Tuhan menginginkan kita untuk memanfaatkan waktu dengan baik. Selama 24 jam itu, tidak mungkin kalau kita memakai seluruh waktu untuk belajar. Justru sebaliknya, kita harus lihai dalam membagi-bagi waktu, baik untuk belajar, waktu untuk kegiatan sosial, waktu untuk bekerja, waktu untuk berdoa, waktu untuk bersenang-senang dengan teman, dan waktu untuk bersantai.
Sebagai seorang pelajar, perlu bagi kita untuk berefreshing, melepas penat dari seluruh aktivitas tanggung jawab dan kewajiban kita. Energi harus terkumpul kembali dari waktu-waktu yang kita dapatkan dari aktivitas bersantai. Generasi muda adalah generasi dimana kita harus benar-benar memanfaatkan waktu dan bekerja keras meraih cita-cita, sehingga wajib bagi kita untuk mengatur diri kita, mengatur waktu untuk seluruh aktivitas harian kita.
Setiap orang mendapatkan hadiah yang sama dari Tuhan, yakni kehidupan, kemampuan, waktu, energi dan pilihan yang sama. Bila dikelola dengan baik maka kita akan meraih kesuksesan. Memanagemen waktu tidak dapat instan, melainkan melewati banyak proses. Apalagi kita sebagai pelajar, bagaimanapun juga kita harus mampu memanagemen waktu kita dengan baik. Sebelum kita dapat memanagemen waktu kita dengan baik, langkah yang harus kita mulai adalah menetapkan tujuan (goal), merencakan dan melaksanakan apa yang telah direncanakan dengan penuh kedisiplinan ( membuat draft, list, to do list), memantau dan mengevaluasi setiap kegiatan atau perencanaan yang telah dibuat (monitoring and evaluating).
Menurut Andri Wongso, salah satu motivator muda di Indonesia, setiap hari kita diberi 24 jam serta hadiah waktu, energi, dan pilihan. Bagaimana kita mengalokasi waktu setiap jamnya dengan aktivitas-aktivitas yang mendekatkan kita ke tujuan merupakan tantangan yang perlu dijalankan setiap hari. Setiap hari adalah pilihan untuk menuju masa depan yang lebih baik. Kesuksesan sendiri adalah mindset dan instrumen-instrumen yang digunakan adalah waktu, energi, dan pilihan.
Langkah-langkah kecil seperti itu yang harus dilakukan sejak saat ini agar kita dapat memanagemen waktu dengan baik. Seakan mutlak bagi kita generasi muda untuk mampu memanagemen waktu dengan sebaik-baiknya agar kita mampu bergulat dengan waktu dizaman sekarang yang begitu cepat seakan berlalu seperti angin yang berhembus begitu saja. Apabila kita tidak segera menangkap waktu dan kesempatan yang diberikan, akankah kita dapat menaklukan waktu-waktu lain yang terus menerus mengajak kita untuk bergulat?

Teman-teman muda yang dikasihi Tuhan. Mari, selagi muda kita manfaatkan 24 jam waktu kita sebaik mungkin. Memanagemen waktu kita dengan baik, mentaatinya dan menjalankannya dengan penuh kesungguhan serta totalitas. Disiplin dan penuh tanggung jawab dengan waktu yang telah ditetapkan sesuai tujuan hidup kita. Dunia berkembang pesat seperti apapun kita tidak akan merasa kalah, karena kita mampu mengejarnya dengan seluruh daya yang kita punya, asal kita mau konsisten dan bekerja keras menantang sang waktu. Sudah siapkah teman-teman bergulat dengan waktu demi tercapainya cita-cita dalam hidup?

Comments

Popular posts from this blog

My Chevening Journey #1

My Reflection on Winning Chevening Interview 2020/2021 #2