Posts

Showing posts from 2019
Image
An Amazing and Challenging Journey in Australia! By : Claudia Rosari Dewi Australia. Sebelumnya, aku belum pernah sama sekali membayangkan akan berkelana sambil bekerja di Australia. Belum pernah membayangkan akan memiliki kehidupan seperti ini. Program Working Holiday Visa (WHV) Australia bagi anak-anak muda Indonesia memang sudah cukup terkenal meskipun masih belum banyak juga yang mengetahui kesempatan ini. Melalui program ini kita dapat berlibur sekaligus bekerja di Australia. Menarik bukan? Yap. Sangat menarik sehingga akhirnya aku pun mempertimbangkannya.   Pada awalnya, aku secara pribadi mengetahui kesempatan ini dari temanku. Dia menawarkan aku untuk mencoba kesempatan ini. Siapatau berhasil and nothing to lose! Akhirnya aku pun memberanikan diri untuk mendaftar program ini. Berikut link official dari pemerintah jika teman-teman tertarik mencobanya: http://immi.homeaffairs.gov.au/visas/getting-a-visa/visa-listing/work-holiday-462 .     (Atas: Brigton

Malaikat Itu Bernama Aloevera

Image
Oleh : Claudia Rosari Dewi Aloevera atau Lidah Buaya adalah salah satu tanaman alamiah yang memiliki banyak manfaat bagi kehidupan manusia. Hal ini terbukti melalui banyaknya orang-orang  yang percaya akan kegunaan  Aloevera atau Lidah Buaya dan kemudian dengan rutin menggunakannya serta merasakan mendapat manfaatnya.   Sejak zaman dahulu khususnya sejak Mesir berkuasa pada waktu itu, tanaman ini ternyata telah dapat mencetak prestasi karena kegunaan dan manfaat nya yang dapat dipercaya. Sejarah pun juga mencatat, bahwa Ratu Cleopatra yang berasal dari Mesir itu pun juga menggunakan Aloevera atau lidah buaya sebagai salah satu cara untuk menjaga kecantikannya. Aloevera. Bukanlah  sebuah kata yang asing bagi telinga kebanyakan orang. Bukan pula suatu hal yang unik yang baru saja kita dengar. Alovera atau lidah buaya merupakan salah satu dari jutaan tanaman berkhasiat di negara kita tercinta, Indonesia, yang mampu membawa banyak manfaat bagi tubuh kita. Aloevera merupakan satu

Ketika Tuhan Menciptakan Superwoman

Image
By : Claudia Rosari Dewi Ibu, merupakan kata tersejuk yang dilantunkan oleh bibir-bibir manusia. Dan ‘Ibuku’ merupakan sebutan terindah. Kata yang semerbak cinta dan impian, manis dan syahdu yang memancar dari kedalaman jiwa. Ibu adalah segalanya. Ibu adalah penegas kita dikala lara. Impian kita dikala rengsa. Rujukan kita dikala nista. Ibu adalah air mata cinta, kemuliaan, kebahagiaan dan toleransi . Suatu hari didalam surga, malaikat Tuhan bertanya, “Tuhan, ini sudah hari keenam, apa yang sedang Kau fikirkan untuk kau ciptakan dihari ketujuh esok?” Tuhan diam dan berfikir, kemudian  Ia menjawab. “Janjiku kepadamu, akan Aku ciptakan  superwoman  untuk melengkapi kehidupan manusia.” Malaikat pun akhirnya terkejut dengan jawaban Tuhan. Malaikat yang rupanya selalu ingin tahu ini, bertanya,”Apa itu superwomen?  Manusia seperti apakah dia?” Tuhan dengan sabar menjawab pertanyaan dari malaikat, “ Ialah manusia yang benar-benar dibutuhkan oleh seluruh umat manusia. Dia

Dengarkan Aku, Nak!

Image
Oleh : Claudia Rosari Dewi             Alkisah, ada seorang anak laki-laki yang kini sudah tumbuh dewasa duduk bersama dengan ayahnya di taman depan rumahnya. Sang ayah kini sudah mulai menua dan menunjukkan keriputnya, rambutnya telah beruban banyak dan raganya juga telah renta dan tak mampu bergerak banyak. Ayah dan anaknya memiliki hubungan yang sangat dekat. Di dala, keluarga mereka telah dikenal sangat memiliki kedekatan, si ibu juga mengakuinya demikian.             Anak laki-laki tersebut bernama Fores dan ayahnya bernama Mr. Atlanta. Fores kecil kini telah tumbuh dewasa. Meskipun begitu, kedekatan dengan sang ayah tidak pernah pudar. Tidak pernah Mr. Atlanta ini memarahi anak kesayangannya, hingga saat ini Fores pun tak pernah membantah perintah ayahnya dan menyakitinya. Hingga pada suatu sore, ada hal yang membuat segala sesuatunya berbeda.             Fores dan ayahnya duduk di bangku di taman depan rumah. Seperti biasa, Fores menemani ayahnya berjemur dibawah sin

Senandung Seniman Ketoprak Gunung Kidul

  By : Claudia Rosari Dewi                “Kehidupan  keras dalam bertani  tidak membuatnya putus asa untuk tetap setia menghidupi setiap anggota keluarganya. Kreativitas dan hasrat untuk terjun sebagai seorang seniman justru ia kembangkan ditengah kesibukannya sebagai seorang petani. Sebagai seniman ketoprak, Pak Mariyo tak pernah letih untuk tetap  mengembangkan bakatnya. Meskipun profesi sebagai seorang petani terkadang membuatnya menyerah  mengatasi himpitan ekonomi keluarga yang pas-pasan. Ia tetap senang, bergelut sebagai seniman ketoprak.” Semangat dan kecintaannya sebagai seorang seniman membuat bapak Mariyo Mardi Utomo tetap setia mengembangkan kesenian daerah nya, Gunung Kidul. Meskipun tantangan dan keadaan zaman semakin maju, ia tidak mau meninggalkan kesenian ketoprak yang sudah mendarah daging dalam jiwanya. Paguyuban Among Budaya dan  Taruna Budaya memberi tempat bagi Mariyo dan warga Pacing II mengekspresikan kesenian ketoprak ini. Mereka mengelola paguyuban den

Resensi Novel : Diary Pramugari; Sex, Cinta & Kehidupan

RESENSI NOVEL  DIARY PRAMUGARI: SEKS, CINTA DAN KEHIDUPAN (RESENSI INI SAYA IKUT SERTAKAN DALAM LOMBA RESENSI YANG DIADAKAN OLEH PENERBIT DAN PERCETAKAN POHON CAHAYA. SAYA MOHON DUKUNGAN TEMAN-TEMAN SEKALIAN UNTUK ME-LIKE ATAU MEMBERIKAN KOMENTAR TERHDAP KARANGAN RESENSI YANG SAYA BUAT INI. DEADLINENYA TANGGAL 30 JUNI 2013. TERIMAKASIH BANYAK UNTUK SEGALA BANTUAN, DOA, DAN DUKUNGANNYA. GBU FULL.  J ) IDENTITAS NOVEL Judul Buku : Diary Pramugari; Sex, Cinta & Kehidupan Pengarang : Agung Webe Penerbit : Pohon Cahaya Tahun terbit : 2012 Tebal buku : 352 halaman ISBN : 978-602-97133-3-6 RESENSI NOVEL Dont jugde the book by its cover . Kalimat ini sungguh pantas diberikan kepada novel ini. Dari segi cover nampak bahwa novel ini akan menceritakan hal-hal yang vulgar. Kenyataannya novel ini tidak sedikitpun menunjukkan hal-hal yang vulgar melainkan mengajak kita untuk memaknai kehidupan dari segi agama, cinta sampai seputar seks. Tokoh utama dalam novel ini ada

Puisiku : Cinta dan Alunan Ombak

by : Claudia Rosari Dewi Desiran ombak pantai yang bergemuruh itu Menyapaku bagaikan kawan lama yang sudah lama tak bersua Desiran ombak itu ingin mengajakku bernostalgia Melodi cinta masalalu yang menggelayut dihati kini datang kembali padaku Melalui alunan ombak yang kian waktu kian memanjakan bentangan pikiranku Akan cinta dan asa yang kini aku rasakan Kini kuberdiri dihadapan alunan ombak yang mengayun merdu bagaikan melodi cintaku yang dulu.. Termenung, terdiam dan terpaku menikmati desiran bunyi pasir diiringi sang ombak.. Oh cinta.. kau kini bagaikan ombak yang memeluk erat tubuhku Alunan ombak itu merajut satu persatu harapan Bentangan harapan akan cinta dan kehidupan kini bisa aku peluk kembali Alunan ombak itu mengingatkan aku akan cinta yang dulu pernah bersemayam dihatiku Oh cinta.. aku rindu kau yang dulu. Masa dimana aku dan kau bersemanyam dalam keindahan dan keanggunan cinta Bermain indah bersama dipelupuk pantai sambil menantikan a

Puisiku : Kasih Tak Sampai

Image
NOVEMBER 2012 KASIH TAK SAMPAI (Untuk dia yang selalu membuatku tersenyum) by : Claudia Rosari Dewi Di atas lembaran kertas putih tak bernoda ini Bulir-bulir kata cinta nan indah aku daraskan hanya untukmu Di atas lembaran suci tak bernyawa ini Kulantunkan pujian kasih dan kagumku hanya padamu Engkau datang di saat kehampaan dalam hatiku bersinar Engkau datang manakala aku rindu akan kasih sayang Wahai kau pujangga hatiku Engkau begitu mempesona Engkau begitu manis dan indah Guratan senyum hangat terpancar dari bibir manismu itu Membuatku merona selalu merindukan dan memimpikanmu Batinku mulai berucap dan hatiku mulai bergetar Detak jantungku bersenandung tak karuan Bila diawal hingga akhir hari-hariku hanya ada dirimu Kini Dapatkah aku bertanya padamu, kasih Pantaskah aku mengidamkanmu menjadi kekasihku yang tak pernah lekang oleh waktu? Pantaskah bila kuingin kau selalu disampingku? Pantaskah bila aku mengharapkan kau juga merasakan