Posts

Showing posts from 2017

Yuk, belajar menjadi pemimpin yang baik!

Image
Karakteristik Pemimpin yang Unggul Oleh : Claudia Rosari Dewi, S.Psi Dimulai Dari Dini dan Diri Sendiri SIKAP  kepemimpinan perlu dilatih sejak dini, agar nantinya ketika sudah dewasa bisa menjadi pemimpin yang sebenarnya karena sudah terbiasa dengan aktivitas kepemimpinan. Makanya kita perlu belajar memimpin sejak dini, walaupun kita tidak bercita-cita untuk menjadi presiden, tapi tetap perlu jiwa kepemimpinan. Sebab tiap-tiap orang itu pasti jadi pemimpin, minimal pemimpin untuk dirinya sendiri.   Nah kepemimpinan itu muncul karena dilatih, salah satu caranya dengan berpartisipasi dalam struktur kepemimpinan. Sederhananya untuk para pelajar bisa dengan menjadi ketua kelas, ketua OSIS, atau ketua organisasi siswa lainnya.   Dengan mengikuti berbagai kegiatan itu kita bisa melatih mengatur diri sendiri dan orang lain. Kita bisa melatih diri untuk memimpin banyak orang, merancang sebuah program kerja dan lainnya. Jika pun tidak bisa turut berpartisipasi m...

7th Asian Youth Day : Joyful Asian Youth, Living the Gospel in Multicultural Asia

Image
7th Asian Youth Day : Joyful Asian Youth, Living the Gospel in Multicultural Asia Oleh :Claudia Rosari Dewi, S.Psi Asian Youth Day (AYD) adalah perjumpaan orang muda Katolik se-Asia. Acara ini diselenggarakan tiap tiga tahun dan dihadiri kurang lebih 3000 orang muda Katolik (OMK) perwakilan dari berbagai negara di Asia. Dalam acara inilah, berbagai kegiatan yang menumbuhkan semangat pewartaan dibuat. Kegiatan pada mulanya diprakarsai oleh Federasi Konferensi Uskup se-Asia / Federation of Asian Bishops Conference  (FABC) yang merasa bahwa Gereja Katolik hidup di antara penduduk Asia yang mayoritas belum mengenal Yesus Kristus. Kita tahu bahwa Gereja Katolik hidup ditengah situasi yang majemuk budaya, majemuk agama, serta banyaknya orang miskin. Para uskup Asia disemangati oleh dokumen yang ditulis oleh Paus Johanes Paulus II berjudul “Gereja di Asia” tertantang untuk mengajak umat Katolik melakukan dialog dengan agama lain, aneka budaya dan kaum miskin. Masa depan pe...

Belajar dari Muhammad Yunus Bisnis Sosial yang Mendidik Kaum Miskin

Image
Muhammad Yunus adalah seorang profesor ekonomi kebanggaan Bangladesh, akademisi sekaligus sebagai praktisi, juga menjadi aktivis kemerdekaan Bangladesh. Ia  adalah perintis dan pendiri Grameen Bank, bank yang memberi kredit kepada kaum miskin dan sebagian besar adalah perempuan. Sekarang ini, dengan penerapan, adaptasi, dan modifikasinya di berbagai negara, bank ini telah menjadi lambang pemberdayaan  kaum miskin di Bangladesh . Muhammad Yunus lahir di tengah-tengah keluarga sederhana di kawasan perajin perhiasan, di jantung kawasan niaga lama di Chitt a gong, kota pelabuhan terbesar di Bangladesh. Ayahnya, Dula Mia, adalah seorang pria muslim yang taat, halus perasaannya namun ketat mengenai jadwal belajar anak-anaknya. Ibunya, Sofia Khatun adalah seorang wanita yang keras dan tegas dalam menegakkan disiplin dalam keluarga. Namun dibalik ketegasannya itu, Sofia Khatun memiliki rasa iba yang tinggi, baik hati dan tak pernah merasa keberatan untuk memberikan uang kepada...